RPP PEMBELAJARAN TEKS NEGOSIASI Mata kuliah : Pengajaran Mikro
Dosen pengampu : Dra, A.
Yumartati, M.Hum
Oleh :
SIGIT PAMUNGKAS
12003200
PBSI/SEMESTERVI/KELAS K
PROGRAM
STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
FAKULTAS
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS
AHMAD DAHLAN
YOGYAKARTA
2015
HRENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMA Negeri 5 Cirebon
Kelas/Semester : X/II
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Materi :
Teks Negosiasi
Tema :
Seni Bernegosiasi Dalam Kewirausahaan
Alokasi Waktu : 4 x 45 menit
A. Kompetensi
Inti :
1. Menghayati
dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati
dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong-royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif
dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
3. Memahami,
menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
4. Mengolah,
menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta
bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan.
B. Kompetensi
Dasar
1.3 Mensyukuri anugerah Tuhan akan keberadaan
bahasa Indonesia dan menggunakannya sebagai sarana komunikasi dalam mengolah, menalar, dan
menyajikan informasi lisan dan tulis melalui negosiasi
2.4 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
peduli, dan santun dalam menggunakan bahasa Indonesia untuk bernegosiasi
merundingkan masalah perburuhan, perdagangan, dan kewirausahaan
3.4 Mengidentifikasi teks negosiasi baik secara lisan maupun tulisan
4.4 Mengabstraksi teks negosiasi baik secara lisan maupun tulisan.
C. Indikator
Pencapaian Kompetensi
a. Menggunakan
bahasa Indonesia sesuai dengan kaidah dan konteks untuk mempersatukan bangsa
dalam bernegosiasi
b. Memiliki
sikap tanggung jawab peduli, responsif, dan santun dalam menggunakan bahasa
Indonesia untuk bernegosiasi dengan kreatif
c. Mengindentifikasi
karakteristik teks negosiasi baik
secara lisan maupun tulisan
d. Membuat
abstraksi struktur isi teks negosiasi
D.
Tujuan Pembelajaran
a.
Selama dan setelah proses pembelajaran, siswa dapat menghargai
dan mensyukuri keberadaan bahasa Indonesia dan menggunakannya sebagai sarana
komunikasi dalam mengolah, menalar dan menyajikan informasi lisan dan tulis
melalui teks negosiasi
b. Selama dan setelah proses
pembelajaran, siswa dapat menunjukkan sikap jujur, disiplin
(tanggung jawab), peduli, dan santun dengan menggunakan bahasa Indonesia untuk
bernegosiasi merundingkan masalah perburuhan, perdagangan, dan kewirausahaan
c. Setelah membaca
teks negosiasi dan mendiskusikannya siswa dapat mengidentifikasi teks negosiasi
baik secara lisan maupun tulisan
d. Setelah membaca
teks negosiasi dan mendiskusikannya siswa dapat mengabstraksi isi teks negosiasi baik secara lisan maupun tulisan.
E. Materi
pembelajaran
·
Indentifikasi
karakteristik teks negosiasi:
Membaca/ mengamati teks
secara saksama
Memahami struktur dan isi teks
Mengenali bahasa yang digunakan
Menentukan identifikasi karakteristik teks
·
Langkah-langkah membuat
abstraksi struktur isi teks negosiasi:
Membaca/ mengamati teks
secara saksama
Memahami bentuk dan isi teks
Memahami inti teks
Mengabstraksi teks
F. Alokasi
waktu
4
x 45 menit
G. Strategi/Metode/Pendekatan
Pembelajaran
a. Pendekatan
Pembelajaran Saintifik
b. Model
pembelajaran berbasis penemuan (discovery learning)
c. Metode
: diskusi, inkuiri, penugasan
H. Kegiatan
pembelajaran
1.
Langkah Persiapan
Langkah
persiapan model pembelajaran penemuan (discovery learning) adalah
sebagai berikut:
a. Menentukan
tujuan pembelajaran
b. Melakukan
identifikasi karakteristik siswa (kemampuan awal, minat, gaya belajar,
dan sebagainya)
c.
Memilih materi pelajaran.
d. Menentukan
topik-topik yang harus dipelajari siswa secara induktif (dari contoh-contoh
generalisasi)
e.
Mengembangkan bahan-bahan belajar
yang berupa contoh-contoh, ilustrasi, tugas dan sebagainya untuk dipelajari
siswa
f.
Mengatur topik-topik pelajaran dari
yang sederhana ke kompleks, dari yang konkret ke abstrak, atau dari tahap
enaktif, ikonik sampai ke simbolik
g.
Melakukan penilaian proses dan hasil
belajar siswa.
2. Pelaksanaan
a. Pemberian
rangsangan atau stimulation
Pengetahuan
dan kemampuan peserta didik tentang teks negosiasi yang beredar di masyarakat
dipancing oleh guru dengan memperlihatkan contoh teks negosiasi. Peserta didik diberi stimulation (stimulasi)
dengan cara dipersilakan mengamati contoh teks
yang ditayangkan guru serta membaca contoh teks negosiasi pada buku pegangan siswa bahasa Indonesia
Ekspresi Diri dan akademik kelas X SMA/ SMK/ MA/ MAK Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2013 hal. 147
, “Negoisasi Antara Penjual dan Pembeli di Pasar Seni Sukawati”
b. Problem statement
atau pertanyaan untuk mengidentifikasi masalah
Peserta
didik dipersilakan untuk menanyakan hal-hal seputar negosiasi yang dikaitkan
dengan aplikasi dalam kehidupan sehari-hari. Peserta didik diarahkan untuk
membuat problem statement (pernyataan/ identifikasi masalah) dengan
cara mengidentifikasi topik yang berkenaan dengan materi identifikasi teks negosiasi serta abstraksi teks
negosiasi untuk kemudian membuat rumusan hipotesis
c. Data collection atau
pengumpulan data
Pada
tahap ini guru memberikan kesempatan kepada peserta didik secara berkelompok
untuk mencari tahu(informasi) sebanyak-banyaknya tentang hal-hal yang berhubungan dengan
karakteristik teks negosiasi dan langkah-langkah membuat abstaksi struktur isi
teks negosiasi.
d. Data prosessing atau pengolahan data
Setelah mengamati dan
membaca kembali teks negosiasi
yang ditayangkan guru, tiap kelompok melakukan data
processing (pengolahan data) dengan cara diklasifikasikan, didiskusikan
dengan teman satu kelompok untuk dirangkum dan disajikan melalui presentasi.
e. Verivication atau pembuktian
Masing-masing
kelompok secara bergiliran mempresentasikan rangkuman tersebut sedangkan
kelompok lain merespon/ menanggapi dan bersama-sama melakukan verification
(pembuktian) dengan memeriksa secara cermat dengan, mengaitkan dengan kehidupan sehari-hari. Guru memberikan kesempatan kepada
peserta didik untuk memberikan pembuktian untuk menentukan karakteristik teks negosiasi
dan langkah-langkah mengabstraksi struktur isi teks negosiasi.
f. Generalitation atau generalisasi atau penarikan kesimpulan
Penarikan kesimpulan. Pada tahap ini guru dan peserta didik
menyimpulkan pembelajaran tentang teks negosiasi serta
abstraksi teks negosiasi.
Langkah pada pembelajaran saintifik:
Pertemuan ke-1
Kegiatan
|
Deskripsi
Kegiatan
|
Alokasi Waktu
|
Pendahuluan
|
·
Peserta didik merespon salam dari guru.
·
Guru dan peserta didik berdoa terlebih dahulu sebelum memulai proses
pembelajaran.
·
Guru memeriksa presensi kehadiran peserta didik.
·
Peserta didik merespon pertanyaan dari guru berhubungan dengan kondisi
dan pembelajaran sebelumnya.
·
Peserta didik menerima informasi tentang keterkaitan pembelajaran
sebelumnya dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan.
·
Peserta didik menerima informasi kompetensi yang akan dilaksanakan.
|
15
|
Inti
|
Mengamati
·
Peserta didik membaca teks negosiasi yang disajikan oleh
guru
·
Peserta didik mencermati uraian yang berkaitan dengan teks negosiasi yang dibaca.
Mempertanyakan
·
Peserta didik bertanya jawab tentang hal-hal yang berhubungan dengan
isi bacaan.
Mengeksplorasi
·
Peserta didik mencari dari berbagai sumber informasi tentang karakteristik dan langkah-langkah mengabstraksi
struktur isi teks negosiasi.
Mengasosiasikan
·
Peserta didik mendiskusikan tentang karakteristik dan langkah-langkah mengabstraksi struktur isi teks
negosiasi
Mengomunisasikan
·
Peserta didik menyimpulkan hal-hal terpenting dalam karakteristik dan langkah-langkah membuat
abstraksi teks negosiasi.
·
Peserta didik menuliskan laporan kerja kelompok tentang karakteristik dan langkah-langkah membuat
abstraksi teks negosasi
·
Peserta didik membacakan hasil kerja kelompok di depan kelas, siswa
lain memberikan tanggapan.
·
Guru dan
Peserta didik menyimpulkan pembelajaran tentang teks negosiasi.
|
60
|
Kegiatan Penutup
|
1.
Guru memberikan
kesempatan kepada siswa untuk bertanya terkait materi pembelajaran yang belum
dipahami.
2.
Peserta didik
bersama guru menyimpulkan pembelajaran.
3.
Guru memberikan
tugas kepada peserta didik.
4.
Peserta didik dan
guru merencanakan tindak lanjut pembelajaran untuk pertemuan selanjutnya.
|
15
|
I. Sumber/Media
Pembelajaran
Sumber
: Buku Siswa Bahasa Indonesia SMA/SMK/MA Kelas X (Wajib)
Buku referensi tentang genre
teks.
Media
: contoh teks negosiasi dari
buku, internet dan surat kabar
serta video yang menggambarkan tentang negosiasi dalam kehidupan sehari-hari
J. Penilaian
Proses dan Hasil Belajar
a)
Penilaian Proses
No
|
Aspek yang
dinilai
|
Teknik Penilaian
|
Waktu Penilaian
|
Instrumen
Penilaian
|
Keterangan
|
1.
|
Religius
|
Pengamatan
|
Proses
|
Lembar Pengamatan
|
Hasil penilaian nomor 1 dan 2 untuk masukan pembinaan
dan informasi bagi Guru Agama dan Guru PKn
|
2.
|
Tanggung
jawab
|
||||
3.
|
Peduli
|
||||
4.
|
Responsif
|
||||
5.
|
Santun
|
.
b)
Penilaian Hasil
Indikator
Pencapaian Kompetensi
|
Teknik
Penilaian
|
Bentuk
Penilaian
|
Instrumen
|
Mengidentifikasi karakteristik teks negosiasi
|
Tes tertulis
|
Tes uraian
|
1. Bacalah dengan seksama teks
negosiasi lalu Identifikasikanlah dan jelaskan struktur teks negosiasi!
|
Mengetahui langkah-langkah membuat abstraksi struktur
isi teks negosiasi
|
Tes tertulis
|
Tes uraian
|
2. Ungkapkan
kembali langkah-langkah mengabstraksi negosiasi!
|
Jawaban
1.
1. Langkah-langkah
mengidentifikasi teks negosiasi:
Membaca/ mengamati teks secara saksama
Memahami struktur dan isi teks
Mengenali
bahasa yang digunakan
Menentukan
identifikasi karakteristik teks
2.
Langkah-langkah mengabstraksi teks negosiasi:
Membaca/
mengamati teks secara saksama
Memahami
bentuk dan isi teks
Memahami inti teks
Mengabstraksi
teks
Pedoman Penskoran
Soal nomor 1 dan nomor 2
Aspek
|
Skor
|
Peserta didik menjawab benar
|
50
|
Peserta didik menjawab tidak lengkap
|
30
|
Peserta didik menjawab salah
|
5
|
Peserta didik tidak menjawab
|
0
|
Materi : Teks Negosiasi
Tema : Seni Bernegosiasi dalam Kewirausahaan
Pengertian
negosiasi
Negosiasi
adalah bentuk interaksi sosial yang berfungsi untuk mencari penyelesaian
bersama di antara pihak-pihak yang mempunyai perbedaan kepentingan. Pihak-pihak
tersebut berusaha menyelesaikan perbedaan itu dengan cara-cara yang baik tanpa
merugikan salah satu pihak. Negosiasi juga dapat terjadi sebagai tanggapan
terhadap usulan program dari pihak pertama kepada pihak kedua. Masalah layanan
publik juga tidak jarang diselesaikan dengan melakukan negosiasi. Pada
pelajaran ini akan menggali lebih mendalam seluk-beluk negosiasi dalam bidang kewirausahaan dan seni melakukannya.
Karakteristik teks
negosiasi
Struktur Teks Negosiasi secara garis
besar itu hanya Pembuka, Isi dan Penutup. Sedangkan struktur Teks negosiasi
secara terperinci dan lebih detailnya mulai dari penjual – pembeli beserta
strukturnya. Karakteristik Teks Negosiasi memiliki dua ciri yaitu ciri
kebahasaan dan Ciri isi , Ciri kebahasaan meliputi Bahasa santun, Bahasa persuasif,
Pasangan tuturan . terdapat partisipan dan menggunakan konjungsi. Dan ciri isi
meliputi negosiasi menghasilkan Kesepakatan, Negosiasi menghasilkan keputusan
yang saling menguntungkan. Negosiasi merugikan sarana untuk mencari
kesepakatan, negosiasi mengarah kedapa tujuan Praktis. Negosiasi
memprioritaskan kepentingan bersama.
Tujuan Negosiasi adalah untuk
mengurangi perbedaan pesisi setiap pihak . mereka mencari cara untuk menemukan
butir-butir yang sama sehingga akhirnya kesepakatan dapat dibuat dan diterima
bersama . Sebelum negosiasi dilakukan,Perlu ditetapkan terlebih dahulu Orang –
orang atau partisipan yang menjadi wakil setiap pihak .
Teks negosisasi juga mempuyai tujuan selain itu juga mempunyai manfaat yaitu
untuk mencari penyelesaian bersama diantara pihak-pihak yang mempunyai
perbedaan kepentingan dan juga bisa mencapai hasil yang maksimal dan
meminimalkan kerugian.
Contoh
teks negosiasi:
NEGOSIASI ANTARA PENJUAL DAN PEMBELI DI
PASAR SENI SUKAWATI
Dialog
ini berlangsung di kawasan Pasar Seni Sukawati, Denpasar Bali. Penjual
barang-barang adalah seorang gadis Bali asli, sedangkan pembeli adalah seorang
ibu muda dari Eropa yang bisa berbahasa Indonesia.
Di
pasar itu dijual barang-barang seni khas Bali. Pembeli bisa membeli
barang-barang tersebut dengan harga terjangkau, seperti perhiasan, tas, pakaian
khas Bali, batik, lukisan, dan patung.
Salah
satu patung yang dijual di pasar itu adalah patung Garuda Wisnu Kencana.
Seperti terlihat pada gambar di atas, itu adalah patung Dewa Wisnu yang sedang
menaiki kendaraannya, burung garuda.
Dalam
dunia pewayangan Jawa, Dewa Wisnu adalah dewa pemelihara perdamaian dan
keadilan. Tahukah kalian bahwa Dewa Wisnu adalah anak Bathara Guru dan Dewi
Uma?
1. Penjual : Good morning, Mam. Selamat pagi.
2. Pembeli : Selamat pagi.
3. Penjual
: Mari, mau beli apa?
4. Pembeli
: Ada patung Garuda Wisnu
Kencana yang dibuat dari kayu?
5. Penjual
: Ya, ada. Disebelah sana, yang
besar atau yang kecil?
(penjual
menunjukkan tempat patung yang ditanyakan pembeli)
6. Pembeli
: Yang sedang saja. Yang dibuat dari kuningan
ada?
7. Penjual
: Ya, ini, tidak terlalu besar.
Tapi, terbuat dari kayu. Yang dari kuningan habis.
8. Pembeli
: Ya, dari kayu tidak apa-apa
(patung
itu sudah di tangan pembeli dan ia mengamatinya dengan cermat)
9. Penjual
: Bagus itu, Mam. Cocok untuk
dipakai sendiri atau untuk suvenir.
10. Pembeli : Saya pakai sendiri. Harganya
berapa?
11. Penjual
: Tiga ratus ribu.
12. Pembeli : Wah, mahal. Dua ratus ribu ya?
13. Penjual
: Belum boleh. Dua ratus
delapan puluh lima ribu. Ini sudah murah, Mam. Di tempat lain lebih mahal.
14. Pembeli : Tidak mau. Kalau boleh, dua
ratuslima puluh ribu.
15. Penjual
: Belum boleh. Naik sedikit,
Mam.
16. Pembeli : Dua ratus tujuh puluh lima ribu.
17. Penjual
: Ya sebenernya belum boleh.
Tapi, untuk Nyonya boleh. Mau beli apa lagi?
18. Pembeli
: Tidak. Itu saja. Ini uangnya.
(penjual
memasukkan ppatung itu ke dalam tas plastik yang bertuliskan nama kiosnya.
Pembeli memberikan uang pas).
19. Penjual
: Ya,terima kasih.
20. Pembeli : Terima kasih. Bye,bye.
21. Penjual : Have a nice day.
(pembeli
pergi meninggalkan kios itu)
PROFIL
PENILAIAN KEGIATAN SISWA
DALAM
PELAJARAN TEKS NEGOSIASI
Nama
:....................
Judul
:.................... Tanggal:.........................................
|
Skor
|
Kriteria
|
Komentar
|
|
ISI
|
27-30
|
Sangat baik-sempurna: menguasai topik tulisan, substantif;
pengembangan pembukaan^isi^penutup secara lengkap; relevan dengan topik yang
dibahas
|
|
|
22-26
|
Cukup—baik: cukup menguasai permasalahan; cukup
memadai; pengembangan tesis terbatas; relevan dengan topik, tetapi kurang
terperinci
|
|||
17-21
|
Sedang—cukup: penguasaan
permasalahan terbatas; substansi kurang; pengembangan topik tidak memadai
|
|||
13-16
|
Sangat kurang—kurang: tidak menguasai permasalahan; tidak
ada substansi; tidak relevan; tidak layak dinilai
|
|||
KOSAKATA
|
18-20
|
Sangat baik—sempurna: ekspresi lancar; gagasan terungkap
padat dengan jelas; tertata dengan baik; urutan logis; (pembukaan^isi^penutup)
kohesif
|
|
|
14-17
|
Cukup—baik: kurang lancar; kurang terorganisasi, tetapi ide utama
ternyatakan; pendukung terbatas; logis, tetapi tidak lengkap
|
|||
10-13
|
Sedang—cukup: tidak lancar; gagasan kacau atau tidak
terkait; urutan dan pengembangan kurang logis
|
|||
7-9
|
Sangat kurang—kurang: tidak komunikatif; tidak
terorganisasi; tidak layak dinilai
|
|||
|
18-20
|
Sangat baik—sempurna: penguasaan kata canggih; pilihan
kata dan ungkapan efektif; menguasai pembentukan kata; penggunaan register
tepat
|
|
|
KOSAKATA
|
14-17
|
Cukup—baik: penguasaan kata
memadai; pilihan, bentuk, dan penggunaan kata/ungkapan kadang-kadang salah,
tetapi tidak mengganggu
|
|
|
10-13
|
Sedang—cukup:
penguasaan kata terbatas; sering terjadi kesalahan bentuk, pilihan, dan
penggunaan kosakata/ungkapan; makna membingungkan atau tidak jelas
|
|||
7-9
|
|
|||
KALIMAT
|
18-20
|
|
|
|
14-17
|
Cukup—baik: konstruksi
sederhana, tetapi efektif; terdapat kesalahan kecil pada konstruksi kompleks;
terjadi sejumlah kesalahan penggunaan bahasa (fungsi/urutan kata, artikel,
pronomina, preposisi), tetapi makna cukup jelas
|
|||
10-13
|
Sedang—cukup: terjadi kesalahan
serius dalam konstruksi kalimat tunggal/kompleks (sering terjadi kesalahan
pada kalimat negasi, urutan/fungsi kata, artikel, pronomina, kalimat fragmen,
pelesapan; makna membingungkan atau kabur
|
|||
7-9
|
Sangat kurang—kurang: tidak
menguasai tata kalimat; terdapat banyak kesalahan; tidak komunikatif; tidak
layak dinilai
|
|||
MEKANIK
|
9-10
|
Sangat baik—sempurna: menguasai
aturan penulisan; terdapat sedikit kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan
huruf kapital, dan penataan paragraf
|
|
|
7-8
|
Cukup—baik: kadang-kadang
terjadi kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan penataan
paragraf, tetapi tidak mengaburkan makna
|
|||
4-6
|
Sedang—cukup: sering terjadi
kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan penataan paragraf;
tulisan tangan tidak jelas; makna membingungkan atau kabur
|
|||
1-3
|
Sangat kurang—kurang: tidak
menguasai aturan penulisan; terdapat banyak kesalahan ejaan, tanda baca,
penggunaan huruf kapital, dan penataan paragraf; tulisan tidak terbaca; tidak
layak dinilai
|
Komentar
...........................................................................................
............................................................................................
...........................................................................................
|
Jumlah:
Penilai :
|
Cirebon,
Maret 2015
Guru Mata Pelajaran
SIGIT PAMUNGKAS
_________________________
+ komentar + 1 komentar
Maaf pak/buk Mau tanya
Buku yang membahas tentang materi teks negosiasi apa ya judul nya??
Dan siyapa pengarang nya??
Terimakasih
Posting Komentar
komentar harus sopan