Blogger news

Source: http://amronbadriza.blogspot.com/2012/07/cara-membuat-judul-blog-bergerak.html#ixzz2BFGbYrG2

RPP PEMBELAJARAN TEKS NEGOSIASI Mata kuliah : Pengajaran Mikro



Dosen pengampu : Dra, A. Yumartati, M.Hum



 










Oleh :
SIGIT PAMUNGKAS
12003200
PBSI/SEMESTERVI/KELAS K


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN
YOGYAKARTA
2015
           

HRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
            (RPP)
     Satuan Pendidikan          :  SMA Negeri 5 Cirebon
     Kelas/Semester                :  X/II
     Mata Pelajaran                :  Bahasa Indonesia
     Materi                              :  Teks Negosiasi
     Tema                               :  Seni Bernegosiasi Dalam Kewirausahaan
     Alokasi Waktu                :  4 x 45 menit

A.    Kompetensi Inti :

1.      Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2.      Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong-royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
3.      Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
4.      Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.



B.     Kompetensi Dasar
1.3       Mensyukuri anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa Indonesia dan menggunakannya sebagai sarana  komunikasi dalam mengolah, menalar, dan menyajikan informasi lisan dan tulis melalui negosiasi
2.4       Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, peduli, dan santun dalam menggunakan bahasa Indonesia untuk bernegosiasi merundingkan masalah perburuhan, perdagangan, dan kewirausahaan
3.4       Mengidentifikasi teks negosiasi baik secara lisan maupun tulisan
4.4       Mengabstraksi teks negosiasi baik secara lisan maupun tulisan.

C.     Indikator Pencapaian Kompetensi
a.       Menggunakan bahasa Indonesia sesuai dengan kaidah dan konteks untuk mempersatukan bangsa dalam bernegosiasi
b.      Memiliki sikap tanggung jawab peduli, responsif, dan santun dalam menggunakan bahasa Indonesia untuk bernegosiasi dengan kreatif
c.       Mengindentifikasi karakteristik teks negosiasi baik secara lisan maupun tulisan
d.      Membuat abstraksi struktur isi teks negosiasi

D.    Tujuan  Pembelajaran

a.       Selama dan setelah proses pembelajaran, siswa dapat menghargai dan mensyukuri keberadaan bahasa Indonesia dan menggunakannya sebagai sarana komunikasi dalam mengolah, menalar dan menyajikan informasi lisan dan tulis melalui teks negosiasi
b.      Selama dan setelah proses pembelajaran, siswa dapat menunjukkan sikap jujur, disiplin (tanggung jawab), peduli, dan santun dengan menggunakan bahasa Indonesia untuk bernegosiasi merundingkan masalah perburuhan, perdagangan, dan kewirausahaan
c.       Setelah membaca teks negosiasi dan mendiskusikannya siswa dapat mengidentifikasi teks negosiasi baik secara lisan maupun tulisan
d.      Setelah membaca teks negosiasi dan mendiskusikannya siswa dapat mengabstraksi isi  teks negosiasi  baik secara lisan maupun tulisan.
E.     Materi pembelajaran
·         Indentifikasi karakteristik teks negosiasi:
Membaca/ mengamati teks secara saksama
Memahami struktur dan isi teks
Mengenali bahasa yang digunakan
Menentukan identifikasi karakteristik teks
·         Langkah-langkah membuat abstraksi struktur isi teks negosiasi:
Membaca/ mengamati teks secara saksama
Memahami bentuk dan isi teks
Memahami inti teks
Mengabstraksi teks
F.      Alokasi waktu
4 x 45 menit
G.    Strategi/Metode/Pendekatan Pembelajaran
a.       Pendekatan Pembelajaran Saintifik
b.      Model pembelajaran berbasis penemuan  (discovery learning)
c.       Metode : diskusi, inkuiri, penugasan
H.    Kegiatan pembelajaran
1.       Langkah Persiapan
Langkah persiapan model pembelajaran penemuan (discovery learning) adalah sebagai berikut:
a.       Menentukan tujuan pembelajaran
b.       Melakukan identifikasi karakteristik siswa (kemampuan awal, minat, gaya  belajar, dan sebagainya)
c.        Memilih materi pelajaran.
d.       Menentukan topik-topik yang harus dipelajari siswa secara induktif (dari contoh-contoh generalisasi)
e.        Mengembangkan bahan-bahan belajar yang berupa contoh-contoh, ilustrasi, tugas dan sebagainya untuk dipelajari siswa
f.        Mengatur topik-topik pelajaran dari yang sederhana ke kompleks, dari yang  konkret ke abstrak, atau dari tahap enaktif, ikonik sampai ke simbolik
g.        Melakukan penilaian proses dan hasil belajar siswa.

2. Pelaksanaan

a.       Pemberian rangsangan atau stimulation
Pengetahuan dan kemampuan peserta didik tentang teks negosiasi yang beredar di masyarakat dipancing oleh guru dengan memperlihatkan contoh teks negosiasi. Peserta didik diberi stimulation (stimulasi) dengan cara dipersilakan mengamati contoh teks  yang ditayangkan guru serta membaca contoh teks negosiasi pada buku pegangan siswa bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan akademik kelas X SMA/ SMK/ MA/ MAK Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2013 hal. 147 ,   “Negoisasi Antara Penjual dan Pembeli di Pasar Seni Sukawati”
b.      Problem statement atau pertanyaan untuk mengidentifikasi masalah
Peserta didik dipersilakan untuk menanyakan hal-hal seputar negosiasi yang dikaitkan dengan aplikasi dalam kehidupan sehari-hari. Peserta didik diarahkan untuk membuat problem statement (pernyataan/ identifikasi masalah) dengan cara mengidentifikasi topik yang berkenaan dengan materi identifikasi teks negosiasi serta abstraksi teks negosiasi untuk kemudian membuat rumusan hipotesis
c.       Data collection atau pengumpulan data
Pada tahap ini guru memberikan kesempatan kepada peserta didik secara berkelompok untuk mencari tahu(informasi) sebanyak-banyaknya  tentang hal-hal yang berhubungan dengan karakteristik teks negosiasi dan langkah-langkah membuat abstaksi struktur isi teks negosiasi.  
d.      Data prosessing atau pengolahan data
Setelah mengamati dan membaca kembali teks negosiasi yang ditayangkan guru, tiap kelompok melakukan data processing (pengolahan data) dengan cara diklasifikasikan, didiskusikan dengan teman satu kelompok untuk dirangkum dan disajikan melalui presentasi.
e.       Verivication atau pembuktian
Masing-masing kelompok secara bergiliran mempresentasikan rangkuman tersebut sedangkan kelompok lain merespon/ menanggapi dan bersama-sama melakukan verification (pembuktian) dengan memeriksa secara cermat dengan, mengaitkan dengan kehidupan sehari-hari. Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk memberikan pembuktian untuk menentukan karakteristik teks negosiasi dan langkah-langkah mengabstraksi struktur isi teks negosiasi.
f.       Generalitation atau generalisasi atau penarikan kesimpulan
Penarikan kesimpulan. Pada tahap ini guru dan peserta didik menyimpulkan pembelajaran tentang teks negosiasi serta abstraksi teks negosiasi.

Langkah pada pembelajaran saintifik:
Pertemuan ke-1
Kegiatan
Deskripsi Kegiatan

Alokasi Waktu
Pendahuluan
·         Peserta didik merespon salam dari guru.
·         Guru dan peserta didik berdoa terlebih dahulu sebelum memulai proses pembelajaran.
·         Guru memeriksa presensi kehadiran peserta didik.
·         Peserta didik merespon pertanyaan dari guru berhubungan dengan kondisi dan pembelajaran sebelumnya.
·         Peserta didik menerima informasi tentang keterkaitan pembelajaran sebelumnya dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan.
·         Peserta didik menerima informasi kompetensi yang akan dilaksanakan.
15
Inti
Mengamati
·         Peserta didik membaca teks negosiasi  yang disajikan oleh guru
·         Peserta didik mencermati uraian yang berkaitan dengan teks negosiasi yang dibaca.

Mempertanyakan
·         Peserta didik bertanya jawab tentang hal-hal yang berhubungan dengan isi bacaan.

Mengeksplorasi
·         Peserta didik mencari dari berbagai sumber informasi tentang karakteristik dan langkah-langkah mengabstraksi struktur isi  teks negosiasi.

Mengasosiasikan
·         Peserta didik mendiskusikan tentang karakteristik dan langkah-langkah mengabstraksi struktur isi teks negosiasi

Mengomunisasikan
·         Peserta didik menyimpulkan hal-hal terpenting dalam karakteristik dan langkah-langkah membuat abstraksi teks negosiasi.
·         Peserta didik menuliskan laporan kerja kelompok tentang karakteristik dan langkah-langkah membuat abstraksi teks negosasi
·         Peserta didik membacakan hasil kerja kelompok di depan kelas, siswa lain memberikan tanggapan.
·         Guru dan Peserta didik menyimpulkan pembelajaran tentang teks negosiasi.

60
Kegiatan Penutup
1.    Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya terkait materi pembelajaran yang belum dipahami.
2.    Peserta didik bersama guru menyimpulkan pembelajaran.
3.    Guru memberikan tugas kepada peserta didik.
4.    Peserta didik dan guru merencanakan tindak lanjut pembelajaran untuk pertemuan selanjutnya.
15

I.       Sumber/Media Pembelajaran
Sumber : Buku Siswa Bahasa Indonesia SMA/SMK/MA Kelas X (Wajib)
              Buku referensi tentang genre teks.
Media :  contoh teks negosiasi  dari  buku, internet  dan surat kabar serta video yang menggambarkan tentang negosiasi dalam kehidupan sehari-hari

J.       Penilaian Proses dan Hasil Belajar

a)      Penilaian Proses
No
Aspek yang dinilai
Teknik Penilaian
Waktu Penilaian
Instrumen Penilaian
Keterangan
1.
Religius
Pengamatan
   Proses

Lembar Pengamatan
Hasil penilaian nomor 1 dan 2 untuk masukan pembinaan dan informasi bagi Guru Agama dan Guru PKn
2.
Tanggung jawab
3.
Peduli
4.
Responsif
5.
Santun
.          




b)     Penilaian Hasil
Indikator Pencapaian Kompetensi
Teknik Penilaian
Bentuk Penilaian
Instrumen
Mengidentifikasi karakteristik teks negosiasi
Tes tertulis

Tes uraian


1.      Bacalah dengan seksama teks negosiasi lalu Identifikasikanlah dan jelaskan struktur teks negosiasi!
Mengetahui  langkah-langkah membuat abstraksi struktur isi teks negosiasi
Tes tertulis

Tes uraian


2.      Ungkapkan kembali langkah-langkah mengabstraksi negosiasi!

Jawaban
1.                                                                1.       Langkah-langkah mengidentifikasi teks negosiasi:
                   Membaca/ mengamati teks secara saksama
                   Memahami struktur dan isi teks
Mengenali bahasa yang digunakan
Menentukan identifikasi karakteristik teks
2.      Langkah-langkah mengabstraksi teks negosiasi:
Membaca/ mengamati teks secara saksama
Memahami bentuk dan isi teks
Memahami inti teks
Mengabstraksi teks

Pedoman Penskoran
Soal nomor 1 dan nomor 2
Aspek
Skor
Peserta didik menjawab benar
50
Peserta didik menjawab tidak lengkap
30
Peserta didik menjawab salah
  5
Peserta didik tidak menjawab
  0





Materi : Teks Negosiasi
Tema : Seni Bernegosiasi dalam Kewirausahaan

Pengertian negosiasi
Negosiasi adalah bentuk interaksi sosial yang berfungsi untuk mencari penyelesaian bersama di antara pihak-pihak yang mempunyai perbedaan kepentingan. Pihak-pihak tersebut berusaha menyelesaikan perbedaan itu dengan cara-cara yang baik tanpa merugikan salah satu pihak. Negosiasi juga dapat terjadi sebagai tanggapan terhadap usulan program dari pihak pertama kepada pihak kedua. Masalah layanan publik juga tidak jarang diselesaikan dengan melakukan negosiasi. Pada pelajaran ini akan menggali lebih mendalam seluk-beluk negosiasi dalam bidang kewirausahaan dan seni melakukannya.
Karakteristik teks negosiasi
Struktur Teks Negosiasi secara garis besar itu hanya Pembuka, Isi dan Penutup. Sedangkan struktur Teks negosiasi secara terperinci dan lebih detailnya mulai dari penjual – pembeli beserta strukturnya. Karakteristik Teks Negosiasi memiliki dua ciri yaitu ciri kebahasaan dan Ciri isi , Ciri kebahasaan meliputi Bahasa santun, Bahasa persuasif, Pasangan tuturan . terdapat partisipan dan menggunakan konjungsi. Dan ciri isi meliputi negosiasi menghasilkan Kesepakatan, Negosiasi menghasilkan keputusan yang saling menguntungkan. Negosiasi merugikan sarana untuk mencari kesepakatan, negosiasi mengarah kedapa tujuan Praktis. Negosiasi memprioritaskan kepentingan bersama.
Tujuan Negosiasi adalah untuk mengurangi perbedaan pesisi setiap pihak . mereka mencari cara untuk menemukan butir-butir yang sama sehingga akhirnya kesepakatan dapat dibuat dan diterima bersama . Sebelum negosiasi dilakukan,Perlu ditetapkan terlebih dahulu Orang – orang atau partisipan yang menjadi wakil setiap pihak .
            Teks negosisasi juga mempuyai tujuan selain itu juga mempunyai manfaat yaitu untuk mencari penyelesaian bersama diantara pihak-pihak yang mempunyai perbedaan kepentingan dan juga bisa mencapai hasil yang maksimal dan meminimalkan kerugian.





Contoh teks negosiasi:
      NEGOSIASI ANTARA PENJUAL DAN PEMBELI DI PASAR SENI SUKAWATI


https://ecs5.tokopedia.net/newimg/cache/300/product-1/2010/1/26/60029/60029_001d4b1a-0a1a-11df-adaf-00aac3bbeea5.jpg
 






Dialog ini berlangsung di kawasan Pasar Seni Sukawati, Denpasar Bali. Penjual barang-barang adalah seorang gadis Bali asli, sedangkan pembeli adalah seorang ibu muda dari Eropa yang bisa berbahasa Indonesia.
Di pasar itu dijual barang-barang seni khas Bali. Pembeli bisa membeli barang-barang tersebut dengan harga terjangkau, seperti perhiasan, tas, pakaian khas Bali, batik, lukisan, dan patung.
Salah satu patung yang dijual di pasar itu adalah patung Garuda Wisnu Kencana. Seperti terlihat pada gambar di atas, itu adalah patung Dewa Wisnu yang sedang menaiki kendaraannya, burung garuda.
Dalam dunia pewayangan Jawa, Dewa Wisnu adalah dewa pemelihara perdamaian dan keadilan. Tahukah kalian bahwa Dewa Wisnu adalah anak Bathara Guru dan Dewi Uma?
1.      Penjual            : Good morning, Mam. Selamat pagi.
2.      Pembeli           : Selamat pagi.
3.      Penjual            : Mari, mau beli apa?
4.      Pembeli           : Ada patung Garuda Wisnu Kencana yang dibuat dari kayu?
5.      Penjual            : Ya, ada. Disebelah sana, yang besar atau yang kecil?
(penjual menunjukkan tempat patung yang ditanyakan pembeli)
6.      Pembeli           :  Yang sedang saja. Yang dibuat dari kuningan ada?
7.      Penjual            : Ya, ini, tidak terlalu besar. Tapi, terbuat dari kayu. Yang dari kuningan habis.
8.      Pembeli           : Ya, dari kayu tidak apa-apa
(patung itu sudah di tangan pembeli dan ia mengamatinya dengan cermat)
9.      Penjual            : Bagus itu, Mam. Cocok untuk dipakai sendiri atau untuk suvenir.
10.  Pembeli           : Saya pakai sendiri. Harganya berapa?
11.  Penjual            : Tiga ratus ribu.
12.  Pembeli           : Wah, mahal. Dua ratus ribu ya?
13.  Penjual            : Belum boleh. Dua ratus delapan puluh lima ribu. Ini sudah murah, Mam. Di tempat lain lebih mahal.
14.  Pembeli           : Tidak mau. Kalau boleh, dua ratuslima puluh ribu.
15.  Penjual            : Belum boleh. Naik sedikit, Mam.
16.  Pembeli           : Dua ratus tujuh puluh lima ribu.
17.  Penjual            : Ya sebenernya belum boleh. Tapi, untuk Nyonya boleh. Mau beli apa lagi?
18.  Pembeli           : Tidak. Itu saja. Ini uangnya.
(penjual memasukkan ppatung itu ke dalam tas plastik yang bertuliskan nama kiosnya. Pembeli memberikan uang pas).
19.  Penjual            : Ya,terima kasih.
20.  Pembeli           : Terima kasih. Bye,bye.
21.  Penjual            : Have a nice day.
(pembeli pergi meninggalkan kios itu)










PROFIL PENILAIAN KEGIATAN SISWA
DALAM PELAJARAN TEKS NEGOSIASI
Nama   :....................
Judul   :....................                                      Tanggal:.........................................

Skor
Kriteria
Komentar





ISI
27-30
Sangat baik-sempurna: menguasai topik tulisan, substantif; pengembangan pembukaan^isi^penutup secara lengkap; relevan dengan topik yang dibahas

22-26
Cukup—baik: cukup menguasai permasalahan; cukup memadai; pengembangan tesis terbatas; relevan dengan topik, tetapi kurang terperinci
17-21
Sedang—cukup: penguasaan permasalahan terbatas; substansi kurang; pengembangan topik tidak memadai

13-16
Sangat kurang—kurang: tidak menguasai permasalahan; tidak ada substansi; tidak relevan; tidak layak dinilai




KOSAKATA
18-20
Sangat baik—sempurna: ekspresi lancar; gagasan terungkap padat dengan jelas; tertata dengan baik; urutan logis; (pembukaan^isi^penutup) kohesif

14-17
Cukup—baik: kurang lancar; kurang terorganisasi, tetapi ide utama ternyatakan; pendukung terbatas; logis, tetapi tidak lengkap
10-13
Sedang—cukup: tidak lancar; gagasan kacau atau tidak terkait; urutan dan pengembangan kurang logis
7-9
Sangat kurang—kurang: tidak komunikatif; tidak terorganisasi; tidak layak dinilai

18-20
Sangat baik—sempurna: penguasaan kata canggih; pilihan kata dan ungkapan efektif; menguasai pembentukan kata; penggunaan register tepat




KOSAKATA
14-17
Cukup—baik: penguasaan kata memadai; pilihan, bentuk, dan penggunaan kata/ungkapan kadang-kadang salah, tetapi tidak mengganggu

10-13
Sedang—cukup: penguasaan kata terbatas; sering terjadi kesalahan bentuk, pilihan, dan penggunaan kosakata/ungkapan; makna membingungkan atau tidak jelas
7-9

Sangat kurang—kurang: pengetahuan tentang kosakata, ungkapan, dan pembentukan kata rendah; tidak layak nilai









KALIMAT
18-20

Sangat baik—sempurna: konstruksi kompleks dan efektif; terdapat hanya sedikit kesalahan penggunaan bahasa (urutan/fungsi kata, artikel, pronomina, preposisi)

14-17
Cukup—baik: konstruksi sederhana, tetapi efektif; terdapat kesalahan kecil pada konstruksi kompleks; terjadi sejumlah kesalahan penggunaan bahasa (fungsi/urutan kata, artikel, pronomina, preposisi), tetapi makna cukup jelas
10-13
Sedang—cukup: terjadi kesalahan serius dalam konstruksi kalimat tunggal/kompleks (sering terjadi kesalahan pada kalimat negasi, urutan/fungsi kata, artikel, pronomina, kalimat fragmen, pelesapan; makna membingungkan atau kabur


7-9
Sangat kurang—kurang: tidak menguasai tata kalimat; terdapat banyak kesalahan; tidak komunikatif; tidak layak dinilai








MEKANIK
9-10
Sangat baik—sempurna: menguasai aturan penulisan; terdapat sedikit kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan penataan paragraf

7-8
Cukup—baik: kadang-kadang terjadi kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan penataan paragraf, tetapi tidak mengaburkan makna
4-6
Sedang—cukup: sering terjadi kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan penataan paragraf; tulisan tangan tidak jelas; makna membingungkan atau kabur
1-3
Sangat kurang—kurang: tidak menguasai aturan penulisan; terdapat banyak kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan penataan paragraf; tulisan tidak terbaca; tidak layak dinilai


Komentar
...........................................................................................
............................................................................................
...........................................................................................
Jumlah:
Penilai :

                                                                                           Cirebon,  Maret 2015
                                                                                           Guru Mata Pelajaran



                                                                                                                         SIGIT PAMUNGKAS
                                                                                                        _________________________


Related Product :

+ komentar + 1 komentar

23 Desember 2015 pukul 15.36

Maaf pak/buk Mau tanya
Buku yang membahas tentang materi teks negosiasi apa ya judul nya??
Dan siyapa pengarang nya??

Terimakasih

Posting Komentar

komentar harus sopan

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. tempat berbagi ide dan gagasan (setiyono) - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger